Lokasi Anda saat ini adalah:PLN > Tren
Pemkot Yogya Kembali Fasilitasi Makan Minum Penyitas Covid-19
PLN2025-04-30 15:30:45【Tren】6rakyat jam tangan
Perkenalanrekap macauMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif, Keberadaan shelter dan dapur umum Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Yogyakarta kembali beroperasi score808 indonesia
Keberadaan shelter dan dapur umum Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Yogyakarta kembali beroperasi seiring dengan peningkatan kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta. Hingga Kamis score808 indonesiasiang (3/2) jumlah penyitas Covid-19 di Shelter Bener sebanyak 11 orang dan 20 orang melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Hal ini disampaikan Supriyanto Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta pada Kamis siang (3/2) di ruang kerjanya.
“Dinas Sosial kembali melayani dan memfasilitasi warga Kota Yogyakarta yang terpapar Covid-19 dalam bentuk penyedian makan, minum bagi penyitas yang melakukan isolasi mandiri di rumah. Sedangkan penyitas yang melakukan isolasi di shelter selain makan minum juga mendapatkan fasilitas kamar, alat dan keperluan mandi,” ujarnya.
Supriyanto menjelaskan bahwa untuk keperluan makan dan minum yang melakukan isolasi mandiri di rumah dilakukan oleh UMKM olahan pangan yang tergabung dalam Gandeng Gendong yang ada di wilayah tersebut. Sedangkan untuk makan minum di Shelter Bener Tegalrejo disiapkan oleh Tagana Kota Yogyakarta melalui kegiatan dapur umum di Markas Tagana Jalan Tegalturi Giwangan.
Thissani Indian Musi, Kepala Seksi Perlindungan Sosial menuturkan tata cara pengajuan makan minum bagi yang melakukan isolasi mandiri di rumah dan di Shelter Bener.
Bagi masyarakat yang positif Covid-19 atau kontak erat atau menunggu hasil tes Covid-19 akan mendapatkan surat keterangan dari puskesmas setempat untuk melaksanakan isolasi/karantina di rumah. Kemudian Kelurahan akan mengajukan ke Dinsosnakertrans dengan melampirkan surat keterangan puskesmas, foto KTP dan C1, surat keterangan domisili bagi warga yang bukan penduduk Kota Yogyakarta. Dinsosnakertrans akan melakukan verifikasi permohonan kelurahan tersebut dan bila disetujui maka penjadwalan pelaksanaan pemberian makan minum akan disampaikan ke kelurahan.
"Selanjutnya kelurahan akan melakukan pemesanan makan minum pada gandeng gendong di wilayahnya,” urai Indi.
Sedangkan untuk penyitas Covid-19 yang akan melakukan isolasi di shelter melalui mekanisme puskesmas setempat akan menginformasikan tentang rencana pengantaran penyitas ke shelter pada petugas piket di shelter, petugas piket di shelter akan menyampaikan informasi tersebut ke petugas piket di dapur umum. Menu makan yang disajikan sesuai dengan menu yang ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta yang disajikan tiga kali sehari plus ekstra fooding.
“Dalam pelayanan di shelter kami terapkan standar pengamanan seperti pemakaian baju APD bagi petugas yang mengantarkan makanan maupun petugas kebersihan,” jelas Indi.
Sementara Ketua Tagana Kota Yogyakarta Wahyu Sutiyanto yang ditemui di Markas Tagana menyampaikan kesiapan Tagana untuk bertugas di shelter dan menyiapkan makan minum melalui dapur umum.
“Sejak dibukanya shelter Tagana telah hadir untuk melayani penyitas baik sebagai petugas sekretariat di shelter maupun dapur umum yang kami laksanakan dengan sistem piket yang terbagi dalam 3 shif,” tutur Yanto.
Di shelter pihaknya mencatat keluar masuk penyitas, memantau ruang dan aktifitas penyitas di luar kamar melalui cctv dan membagikan peralatan mandi. Sedangkan di dapur umum Tagana memasak yang bahan mentahnya disiapkan oleh Dinsosnakertrans melalui e-warung. Setelah selesai memasak makanan kemudian packing dalam dus dan untuk minuman serta sayur menggunakan cup.
Yanto menandaskan bahwa meski dua bulan terakhir kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta mendekati nol sehingga di shelter tidak ada penyitas namun Tagana tetap piket di shelter dan dapur umum. (ant)
Besar!(93793)
Artikel sebelumnya: Pemkot Yogya Akan Tindak Tegas Warga Yang Masih Berkerumun
Artikel selanjutnya: Merangkum Memori Kolektif Malioboro Lewat Prangko
Berita terkait
- Tingkatkan Toleransi Antar Umat Beragama di Bulan Ramadhan
- Sambut Hari Kartini Perupa Perempuan Yogya Gelar Pameran
- Tiga Posko Kesehatan Siaga di Kawasan Wisata Selama Libur Nataru
- UU Administrasi Pemerintahan Upaya Tingkatkan Good Governance
- Ajak Peserta Didik Jadi Pembelajar yang Baik Lewat Gebyar Literasi
- TMMD Sengkuyung Tahap II Ditutup, Bantu Percepatan Pembangunan
- Pemkot Gandeng 390 Pangkalan Dukung Distribusi LPG Bersubsidi Tepat Sasaran
- Jalan Sehat dan Senam Menari Meriahkan HUT RSUD Kota Yogya
- Jika ada KDRT, Segera Laporkan Melalui Aplikasi SIKAP
- Saka Pramuka Siap Dampingi Wisatawan di Kota Yogya
Berita hangat
Rekomendasi berita
Penyemprotan Desinfektan di Ruas Jalan Utama Kota Yogya
Kelompok Jaga Warga Bantu Ciptakan Suasana Kondusif Kota Yogya
Pemkot Yogya Komitmen Melestarikan dan Mengembangkan Aksara Jawa
Waspada Penyakit Flu Singapur, Segera Hubungi Faskes Jika Alami Gejala
Pemkot Yogyakarta Terima Bantuan Ribuan Masker dari Pemkot Guangzhou
Jogja Spoor Festival Ajak Pengunjung Nikmati Wisata Sejarah Hingga Kuliner
Tingkatkan Kapasitas Relawan Hadapi Musim Pancaroba
Pemkot Yogya Siap Dukung Kelancaran Pemilu 2024