Lokasi Anda saat ini adalah:PLN > Tekno
Februari Seluruh Lansia di Kota Yogya Selesai Vaksinasi Booster
PLN2025-04-30 14:18:33【Tekno】1rakyat jam tangan
Perkenalanjp paus hkMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta pagi ini, Senin (17/01/2022) melakukan kick off vaksinasi booste jasa bola
Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta pagi ini,jasa bola Senin (17/01/2022) melakukan kick off vaksinasi booster Covid-19. Antusiasme warga untuk mengikuti program vaksinasi dosis ketiga ini cukup tinggi.
Dalam pelaksanaan vaksinasi booster ini, calon penerima vaksin booster mendapatkan undangan terlebih dahulu sebelum dilakukan vaksinasi.
"Dalam vaksinasi booster kali ini vaksin yang kami gunakan adalah vaksin AstraZeneca," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogya, Emma Rahmi Aryani di Grha Pandawa Balaikota Yogya.
Sementara itu Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengatakan fokus utama pada pelaksanaan vaksinasi kali ini adalah para warga lansia, tujuannya adalah untuk peningkatan imunitas tubuh guna mencegah penularan Covid-19.
"Sesuai kebijakan vaksinasi booster ini diprioritaskan untuk warga lansia yang sudah menjalani vaksinasi dosis lengkap minimal dalam enam bulan terakhir," bebernya.
Pelaksanaan vaksinasi penguat yang menyasar lansia tersebut, lanjut Walikota, juga sesuai dengan surat edaran dari Kementerian Kesehatan terkait ketentuan pelaksanaan vaksin booster pada Januari 2022.
Menurutnya lansia merupakan sasaran yang rentan terkena penyakit, termasuk kelompok rentan terhadap Covid-19. Sehingga harus diberikan perlindungan berupa nooster vaksinasi Covid-19.
“Selain lansia, vaksinasi booster juga diberikan kepada warga yang mempunyai penyakit immunocompromised,” ujarnya.
Walikota menambahkan data dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dindukcapil) Kota Yogya menunjukkan jumlah lansia dari tahun ke tahun mengalami peningkatan.
"Pada tahun 2020 jumlah lansia di Kota Yogya sebanyak 57.240 jiwa atau sekitar 13,8 % dari jumlah seluruh penduduk yang ada di Kota Yogya. Sementara menurut Badan Pusat Statistik DIY angka umur harapan hidup di DIY juga mengalami peningkatan pada angka 74 tahun," bebernya.
Untuk kick off vaksinasi booster ini, Pemkot Yogya melaksanakan vaksinasi secara serentak di tiga lokasi berbeda yaitu Grha Pandawa Balaikota Yogya, Sekolah Luar Biasa (SLB) Pembina, dan Monumen Diponegoro.
"Selain ketiga lokasi tersebut, Pemkot Yogya juga menyediakan sentra vaksinasi booster lansia di rumah sakit dan puskesmas," ujarnya.
Dengan adanya booster ini diharapkan dapat melindungi lansia dan terbentuk herd immunity atau kekebalan komunitas bagi seluruh masyarakat pada umumnya.
Pihaknya menargetkan seluruh lansia di Kota Yogya pada pertengahan Februari 2022 sudah tervaksin ke tiga ini. (Han)
Besar!(48)
Artikel sebelumnya: Kelola Sampah Residu Plastik Lewat ‘Mbah Dirjo Resik’
Artikel selanjutnya: Pemkot Yogya Bangkitkan Sastra Lokal Lewat Festival
Berita terkait
- Pemkot Bakal Tambah Ruang Terbuka Hijau Publik
- Peduli Kebersihan Destinasi Wisata, Kemenparekraf Beri Pelatihan Pengolahan Sampah
- Tokoh Masyarakat Ujung Tombak Penjaga Kerukunan di Wilayah
- Pasar Prawirotaman Terbaik Kedua Pasar Pangan Berbasis Komunitas Tingkat Nasional
- Pentingnya Mematuhi Protokol Kesehatan Cegah Penyebaran Covid-19
- Lomba Baris Berbaris Ciptakan Karakter Kuat dan Disiplin Generasi Muda
- Warga Miskin Kota Yogya Bisa Akses Bantuan Hukum Gratis
- Jogja Republik Onthel Dukung Ketahanan Pangan
- Jelang Puasa Harga Bahan Pokok di Yogya Stabil
- TPID Siapkan Strategi Pengendalian Inflasi Jelang Ramadhan-Idul Fitri
Berita hangat
Rekomendasi berita
Pemkot Yogya Terus Bina Generasi Muda
PKK Libatkan Semua Pihak Atasi Masalah Stunting
Antusiasme Tinggi, Festival Angkringan Siap Digelar Kembali
Forum Bank Sampah Penggerak Perubahan Perilaku Pengurangan Sampah di Masyarakat
Penilaian Mandiri dan Sanksi Pelanggaran KTR Bakal Diterapkan
SMPN 5 Yogyakarta Gelar Karnaval Budaya Bawa Semangat Keberagaman Global
Masjid Agung Syuhada Wisata Religi di Kawasan Cagar Budaya
Pemkot Bakal Tambah SMP Swasta Penerima Tak Lolos PPDB Afirmasi Disabilitas